Andra Soni Minta Wisatawan Waspadai Cuaca Ekstrem Saat Libur Nataru Di Banten
Gubernur Banten Andra Soni mengingatkan wisatawan agar meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), khususnya di kawasan pantai dan destinasi wisata di Provinsi Banten.
Andra meminta wisatawan hanya mengacu pada informasi resmi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) terkait prakiraan dan kondisi cuaca, serta tidak mudah percaya pada informasi yang tidak jelas sumbernya.
“BMKG adalah lembaga resmi yang menyampaikan perkiraan dan kondisi cuaca. Saya berharap informasi yang disampaikan valid dan mudah diakses publik agar menjadi rujukan masyarakat yang ingin berwisata ke Banten,” kata Andra di Serang, Senin.
Ia mengajak wisatawan tetap menjaga ketertiban dan disiplin terhadap kondisi alam selama beraktivitas di lokasi wisata.
“Di liburan Natal dan tahun baru ini kita sama-sama menjaga ketertiban, sama-sama aware dengan kondisi cuaca. Kalau mau liburan, ke Banten saja,” ujarnya.
Selain imbauan keselamatan kepada pengunjung, Andra juga meminta penguatan kesiapsiagaan seluruh unsur kebencanaan di daerah. Ia menegaskan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banten harus siaga penuh menghadapi potensi bencana hidrometeorologi selama musim hujan.
“Kesiapsiagaan harus kita jaga, mulai dari analisis cuaca, kesiapan personel dan peralatan, hingga koordinasi dengan relawan dan petugas lapangan,” ucapnya.
Di luar pengamanan libur Nataru, Pemprov Banten juga menyalurkan bantuan kemanusiaan senilai Rp3 miliar ke wilayah terdampak banjir dan longsor di Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara.
“Bantuan ini bentuk solidaritas kami kepada daerah terdampak, sekaligus penguatan sinergi antarpemerintah daerah dalam menghadapi bencana,” kata Andra.
Pemprov Banten berharap penguatan kewaspadaan wisatawan dan kesiapsiagaan petugas mampu menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat selama masa libur akhir tahun.
(Red)
